Berbagai Jenis Besi yang Dipergunakan dalam Pembuatan Keris Pusaka

Keris adalah senjata tajam, mempunyai ketajaman muka belakang dan ujung. Bentuknya pipih dan terbuat dari logam. Karena mengutamakan ketajamannya maka keris membutuhkan baja untuk ketajaman yang dinamakan mata keris. Seperti membuat pisau atau sabit, membuat keris bahan utamanya adalah besi dan baja. 

Adapun Jenis besi bahan pembuat keris yang kita kenal sebanyak lebih kurang lima puluh sembilan (59) jenis banyaknya, nama besi bahan keris itu adalah : 

---

1. Besi Karang Kijang, warna besinya hitam. 
2. Besi Purosani, warna besinya hitam kecoklatan. 
3. Besi Mangangkang (betina), warna besinya ungu kebiruan.
4. Besi Walulin, warna besinya hitam kebiruan.
5. Besi Katum, warna besinya hitam kehijauan. 
6. Besi Kamboja, warna besinya hitam keputihan berbintik.
7. Besi Ambal, warna besinya putih kemerahan. 
8. Besi Sinduaji, warna besinya biru keputih-putihan. 
9. Besi Tumpang, warna besinya hitam keunguan. 
10. Besi Warani, warna besinya hitam seperti bunga teleng. 
11. Besi Welangi, warna besinya hijau kekuningan. 
12. Besi Terate, warna besinya hitam berselaput. 
13. Besi Malelaluyung, warna besinya biru keputihan. 
14. Besi Malela, warna besinya hitam bergaris-garis. 
15. Besi Kenur, warna besinya hitam seperti bulu burung Gaok. 
16. Besi Tumbuk, warna besinya kekuningan seperti batu cadas. 
17. Besi Balitung, warna besinya biru belang lusuh. 
18. Besi Keleman, warna besinya hitam tidak bercahaya. 
19. Besi Penuh, warna besinya merah seperti bara. 
20. Besi Mangangkang (jantan), warna besinya hitam keunguan. 
21. Besi Malelagendaga, warna besinya hitam keputihan. 
22. Besi Kanthet, warna besinya putih seperti besi mentah. 
23. Besi Karangkijang dicampur dengan besi Malik, warnanya biru kasar. 
24. Besi Purosani dicampur besi Malik, warna besinya menjadi biru kasar juga. 
25. Besi Walulin dicampur dengan besi Malik, warna besinya menjadi hitam kebiru-biruan belang-belang kasar. 
26. Besi Katum campur dengan besi Malik, warna besinya menjadi hitam bersemu hijau. 
27. Besi Kamboja dicampur dengan besi Malik, warna besinya menjadi hitam pekat bersih. 
28. Besi Ambal dicampur dengan besi Malik, warna besinya menjadi biru kemerah-merahan. 
29. Besi Sinduaji dicampur dengan besi Malik, warna besinya menjadi hitam basah seperti warna tanduk kerbau.
30. Besi Tumpang dicampur dengan besi malik, warna besinya menjadi putih keunguan. 
31. Besi Warani dicampur dengan besi Malik, warna besinya menjadi hitam kebiru-biruan. 
32. Besi Goran dicampur dengan besi Malik, warna besinya menjadi hitam keabuan seperti bulu burung gelatik. 
33. Besi Mawang, adalah biji besi yang didapat dari daerah Diepih Wonogiri, Jawa Tengah. 
34. Besi Balitung, warna besinya hitam kecoklat-coklatan. 
35. Besi Penawang, warna besinya putih dan lunak.
36. Besi Tumbuk dicampur dengan besi Terate, warna besinya menjadi putih kebiruan. 
37. Besi Tumpang dicampur dengan besi Weiangi, warna besinya menjadi biru tua mulus. 
38. Besi Puiosani dicampur dengan besi Winduaji, warna besinya menjadi hijau kebiruan. 
39. Besi Karangkijang dicampur dengan besi Puiosani, warnanya menjadi hitam mulus. 
40. Besi Karangkijang dicampur dengan besi Mangangkang (jantan), warna besinya menjadi hitam kehijauan. 
41. Besi Karangkijang dicampur dengan besi Mangangkang (betina), warna besinya menjadi hijau kebiruan. 
42. Besi Karangkijang dicampur dengan besi Waiuiin, warna besinya menjadi hijau. 
43. Besi Karangkijang dicampur dengan besi Katub, warna besinya menjadi ungu kehijauan.
44. Besi Karangkijang dicampur dengan besi Kamboja, warna besinya menjadi biru, dengan urat besinya seperti umbi gadung. 
45. Besi Karangkijang dicampur dengan besi Ambal, warna besinya menjadi biru terang dan bersih. 
46. Besi Karangkijang dicampur dengan besi Tumbuk. warna besinya menjadi biru kekuning-kuningan. 
47. Besi Karangkijang dicampur dengan besi Weranl. warna besinya menjadi hijau mulus. 
48. Besi Pulosani dicampur dengan besi-besi : Mahgangkang. Waiulin, Katub, Kamboja, Ambal, dan Winduaji. Warna besinya menjadi ungu kebiruan, daya magicnya baik 
49. Besi Terate dicampur dengan besi-besi lain yang baik, maka daya magic yang dipancarkannya juga baik 
50. Besi Mangangkang (jantan) dicampur dengan besi Walulin, warna besinya menjadi hitam lekam bersemu biru. 
51. Besi Mangangkang (jantan) dicampur dengan besi Tumpang. warna besinya menjadi biru keunguan. 
52. Besi Keleman, warna besinya hitam seperti miang.
53. Besi Mentah, warna besinya seperti rumah siput.
54. Besi Enuh, warna besinya biru kemerahan. 
55. Besi Karangkijang dicampur dengan besi Waluiin, warna besinya menjadi gelap dan bertotol-totol seolah kotor. 
56. Besi Pulosani dicampur dengan besi Malik, warna besinya menjadi biru bertotol-totol kotor. 
57. Besi Mangangkang dicampur dengan besi Malik, warna besinya menjadi hitam keunguan. 
58. Besi Mangangkang (betina) dicampur. dengan besi Malik, warna besinya bertotol-totol. 
59. Besi Walulin dicampur dengan besi Malik, warnanya menjadi biru bertotol-totol dan belang-belang. 

Demikian sejumlah 59 jenis besi bahan untuk membuat keris telah kami utarakan disini. Bahan-bahan keris tersebut telah berabad-abad lamanya ditemukan oleh nenek moyang kita. Dengan mempergunakan alat-alat yang masih sangat sederhana bahkan primitif, tradisional. Tetapi hasil karya para Empu yang berwujud 'KERIS' sangat mengagumkan.

Share this post